Kerap cekcok, Istri bakar jas Suami dari Almari, Rumah ikut ludes
Taput, BedeBerita.id | Akibat kesal atas perlakukan suami yang sering cecok dirumah, Dina Nainggolan [32] Warga Desa Pangurdotan Kecamatan Pahae Julu, Kabupaten Tapanuli Utara, membakar jas suaminya yang diambil dari bilik almari dalam rumah. Tak dinyana, apin pun menyulut hingga rumahnya ikut terbakar.
Peristiwa tersebut terjadi Jumat [18/3/2022] pukul 01.30 dinihari. Saat kejadian DN tinggal sendiri dirumah, sedang anak- anaknya pada saat itu menginap di rumah sanak famili.
Berdasarkan informasi, kronologi terjadi, keluarga yang telah dikaruniahi tiga orang anak ini, sering terjadi perselisihan antara suami dan istri, yakni Anggiat Silalahi dan Dina Nainggolan.
Singkat cerita, kala cekcok terjadi, sang suami mengambil keputusan beranjak ke provinsi seberang yakni Pekan baru dan meninggalkan sang mantan kekasih, dalam arti istrinya, Dina Nainggolan.
Namun, tak berselang lama, usai Anggiat beranjak meninggalkan kampung halaman, ia menelpon Dina. Lewat jaringan seluler, Anggiat menyampaikan terhadap istrinya agar menyimpan dan menjaga dengan baik jas yang ada di almari.
Mendengar penyampaian sang suami, Dina dikit gusar. Iapun memaknai kalimat sang suami yang menyarankan agar dirinya menyimpan baik -baik jas yang ada di almari, berarti sang suami akan nikah lagi.
"Tolong simpan jas ku itu di almari dengan baik. Jikalau aku menemukan lagi, jas tersebut akan kupakai kembali" begitu kira-kira penyampaian Anggiat Silalahi.
Tak butuh lama, dengan hati terasa dicucuk duri, Dina pun mengambil jas yang tersimpan serta langsung menyulutkan api menggunakan mancis di ruangan rumah tersebut.
Namun, Dina tak menyangka, niat hati hanya melampiaskan membakar jas sang suami ternyata membawa petaka. Bagaimana tidak, jas yang dibakar di ruangan rumah begitu cepat merambat pakaian yang lain serta terperanjat ke dinding rumahnya yang semi permanen.
Api berkobar, Dina pun kian bingung. Ia pun berupaya memadamkan namun tak berdaya, hingga api menyulut dan habis melahap dinding rumahnya.
Terkait peristiwa itu, Polres Taput masih melakukan olah perkara serta memeriksa saksi -saksi atas kejadian tersebut."Korban jiwa tidak ada, kerugian diperkirakan mencapai Rp50 juta. Dan, untuk sementara masih dilakukan pemeriksaan," ujar Kasi Humas Aiptu W Baringbing.