Bersinggungan Mobil, Bripka JM dan Rekan Dikeroyok OTK
Pematangsiantar, BedeBerita.id | Bripka JM [40] personil Polres Pematangsiantar yang bertugas di Sat Intelkam di serang beramai-ramai oleh sejumlah orang tidak dikenal [OTK], di Jalan Bahkora II, Kelurahan Tong Marimbun, Kecamatan Siantar Marimbun, Minggu [2/1/2022] dini hari.
Diketahui, sebelum terjadi penyerangan dan pemukulan, JM yang saat itu bersama dengan adiknya PM [29] yang juga anggota Brimob serta dua rekannya BFS [30] dan LS [49], ada selisih faham dengan pengemudi mobil dan diduga terjadi singgungan antara mobil yang mereka kendarai.
Ceritanya, malam itu mobil Toyota yang dikemudikan JM melaju dari arah Jalan Parapat menuju Melanthon Siregar dan memintas di Jalan Bahkora II.
Namun, seketika mobil yang mereka kendarai bersinggungan dengan mobil Calya Putih BK 1432 WM yang didalam-nya sejumlah pemuda. Tetapi bukannya berhenti melihat apa yang terjadi, mobil yang dikemudikan OTK tersebut tancap gas langsung kabur.
Melihat gelagat takbaik itu, JM pun mengejar mobil tersebut hingga ke Simpang Jalan Sipisiang. Tiba disana, Bripka JM menemukan mobil dalam keadaan parkir, dan menghampiri sekelompok pemuda itu.
Akan tetapi, belum sempat JM memertanyakan tentang singgungan kedua mobil mereka, para pemuda itu langsung melakukan pemukulan beramai-ramai terhadap rekannya BFS dan PM.
Melihat hal itu, Bprika JM melerai, tapi naas ia pun mendapat serangan dan pukulan. Tak mau jadi bulanan, ia pun menyampaikan jika dirinya anggota kepolisian Polres Pematangsiantar. Bukannya gentar, para pemuda itu kian ganas meski Bripka JM menyebut jatidirinya.
"Kami menemui mereka di Jalan Pisang tak lain untuk membicarakan soal singgungan kedua mobil yang terjadi saat di lintasan jalan," kata JM yang mengalami luka memar pada mata sebelah kiri.
Tak hanya melakukan penyerangan beramai-ramai, sekelompok pemuda ini pun melakukan pengrusakan pada body [bak] mobil serta kaca spion.
Mendapat kerugian fisik dan kendaraan, Bripka JM langsung membuat laporan pengaduan polisi dengan Nomor: LP/B/1/I/2022/SPKT/Polres Pematangsiantar.
Wakapolres membenarkan penyerangan yang dilakukan sekelompok pemuda terhadap anggotanya tersebut. Kompol Ismawansa menyebut jika korban yang bertugas di Sat Intelkam itu telah membuat laporan, dan telah dilakukan lidik terhadap pelaku.